skip to Main Content
JANGAN LUPA LIKE - COMMENT - SHARE & SUBSCRIBE >>
Usaha Frozen Food

Usaha Frozen Food – Mengintip Peluang Usaha Frozen Food

Sudah mengamati peluang usaha frozen food yang belakangan ini semakin populer dan mulai banyak digeluti oleh setiap orang? Bahkan, sejak adanya pandemi corona bisnis ini semakin meningkat jumlah pedagangnya. Ya, bukan tanpa sebab bisnis ini mulai digeluti oleh orang-orang termasuk saya sendiri yang baru mulai merintis bisnis ini dari rumah.

Bisnis frozen food bisa di mulai dan dilakukan dari skala rumahan. Peluang dari menjalankan bisnis makanan beku ini juga sangat menjanjikan. Selain bisa membuat dan stok barang sendiri dari rumah Anda juga bisa menjalankan bisnis ini dengan sistem dropship. Jadi, Anda tidak harus stok barang dan keluarkan modal banyak. Anda hanya perlu mencari pembeli, jika sudah ada yang beli Anda tinggal membeli dari supplier frozen food kemudian supplier ini yang akan mengirimkan produknya ke alamat pelanggan Anda atas nama Anda sebagai pengirimnya.

Keuntungan Menjalankan Usaha Frozen Food

  • Salah satu keuntungan menjalankan usaha frozen food adalah karena bisnis makanan beku ini bisa bertahan lama.
  • Bisa dijalankan dalam skala rumahan
  • Modalnya tidak begitu banyak
  • Peminatnya cukup banyak terutama orang tua yang kedua harus bekerja
  • Cepat dan mudah untuk di masak

Kalau Anda ingin menjalankan bisnis makanan beku ini dan saat ini sedang mencari informasi lengkap tentang peluang menjalankan bisnis forzen food, saya akan membagikan beberapa informasi yang mungkin bisa membantu Anda untuk menjalankan bisnis ini dari rumah.

Ada hal yang perlu diingat. Meskipun bisnis makanan beku bisa Anda jalankan dari rumah, tapi bukan berarti bisnis ini bisa dengan mudah Anda jalankan begitu saja. Ada tips dan trik yang harus Anda ikuti agar bisa sukses di bisnis makana beku.

Hal Yang Harus Di Siapkan Sebelum Membuka Bisnis Frozen Food

Seperti yang saya bilang di atas, meskipun bisnis forzen food sangat mudah di buat dan di jalankan, ada trik dan strategi khusus yang harus Anda ikuti dan lakukan. Kalau misalnya ada teman atau kenalan yang tidak mendukung Anda saat menjalankan bisnis ini, jangan hiraukan mereka abaikan saja.

Saya punya pengalaman saat sedang menjalankan bisnis frozen food milik istri saya, ada salah satu tean saya yang membuat hati dan perasaan saya kecil hati waktu itu. Salah satu kata-katanya yang membuat saya marah, kesal dan merasa menyepelekan apa yang sedang kami bangun adalah “Buruan di buat paket-paketnya biar saya (dia/teman saya itu) bisa launching malam jumat”. Meskipun, kata-kata itu adalah candaan menurut saya tidak pantas kata-kata seperti itu diucapkan ke orang lain apalagi orang yang di ajak bicara sedang menjalankan bisnis.

Ok langsung saja kembali ke inti masalah pembahasan kita.

1. Menyiapkan Modal Usaha

Sebenarnya untuk modal ini tidak usah di bahas panjang lebar saya yakin banyak diantara Anda semua tahu betul kalau bisnis apapun membutuhkan modal. Usahakan Anda membuat perhitungan yang teliti dan detail sehubungan dengan bisnis yang akan Anda jalankan, tujuannya agar tidak sampai mengalami kerugian saat mulai menjalankannya. Paling tidak Anda balik modal.

Kalau bisa modal yang Anda dapatkan jangan diambil dari hutang. Tapi kalau memang harus berhutang untuk menjalankan bisnis ini, pastikan hal itu tidak sampai mengurangi profit yang akan Anda dapatkan.

Saya dan istri biasanya akan menabung uang untuk membangun sebuah bisnis baru. Meskipun bisnis itu terlihat kecil dan mungkin untungnya sedikit, tapi kalau kita kumpulkan ya hasilnya juga akan banyak. Setelah uangnya terkumpul baru saya akan menghitung harga jual agar bisa bersaing dengan pasar yang sudah ada.

Saat akan menentukan harga sebuah produk Anda tidak boleh asal, ini harus dilakukan dengan pemikiran dan perhitungan yang tepat. Jangan membuat harga terlalu mahal dari pesaing Anda atau terlalu murah. Jika memang harus dibuat mahal, pastikan itu sesuai dengan bahan baku yang Anda gunakan.

2. Tentukan Jenis Produk yang Mau di Jual

Sekarang coba pikirkan produk apa kira-kira yang mau Anda buat dan jual? Jenis makanan beku atau forzen food sangat banyak, pilih satu atau beberapa untuk Anda jual dan pasarkan. Pastikan Anda memilih produk yang ada peminatnya atau yang menjadi best seller.

Contoh produk frozen food yang biasanya banyak di cari orang adalah, nugget, chicken stick, bakso, siomay, sosis, kentang goreng, pempek frozen dan lain-lain.

Tentunya pemilihan produk harus di sesuaikan dengan kemampuan Anda dalam membuatnya. Saya dan istri, biasanya berlatih membuat masakan membutuhkan waktu paling sedikit 4 sampai 6 bulan untuk menyempurnakannya. Kenapa bisa selama itu? Karena resepnya benar-benar kami catat dan rubah-rubah sampai ketemu master resepnya. Bahkan, dalam proses membuatnya kami juga membeli produk-produk pesaing dan membandingkan rasa, kemasan dan lain sebagainya. Salah satu produk frozen food kamia dalah Pempek Legong.

3. Beli dan Siapkan Peralatan Pendukung

Untuk membuat sebuah produk pasti membutuhkan peralatan bukan? Nah, siapkan peralatan pendukung utama yang akan membantu membuat atau memproduksi produk Anda. Fokuskan anggaran yang sudah Anda hitung kepada barang-barang yang memang sifatnya penting dan utama. Karena produk yang akan Anda buat adalah forzen food maka peralatan yang mungkin diperlukan sekali adalah mesin pendingin untuk stok makanan beku Anda, mesin vacum makanan beku Anda, Stiker dan plastik kemasan.

Jangan membeli barang yang menurut Anda murah tapi malah di tengah jalan cepat rusak atau malah kurang bagus dan membawa masalah. Ingat belilah barang yang berfungsi dan bagus, jadi bukan dari segi irit dan murahnya saja karena akan jauh keluar uang banyak kalau sampai barang yang murah terus rusak. Anda bisa dua kali beli mesin atau keluar uang untuk memperbaiki mesin yang rusak.

Beberapa peralatan yang perlu di siapkan:

  • Lemari pendingin atau freezer
  • Plastik kedap udara
  • Alat press kemasan produk
  • Alat vacum kemasan produk
  • Biaya untuk promosi
  • Stiker
  • Biaya lain lain seperti listrik, transport dan lain sebagainya

Untuk peralatan Anda tidak perlu membelinya sekaligus semua. Belilah yang menjadi alat yang paling utama saja jika dana Anda terbatas. Tapi kalau memang dananya ada, Anda bisa membeli sekaligus.

4. Pengemasan

Bagian yang paling penting dalam bisnis makanan beku ada di kemasannya. Jika kemasannya baik maka hasilnya juga akan baik dan bagus. Jadi pilihlah kemasan dan bahan kemasan yang terbaik dan yang memang dikhususkan untuk makanan.

Plastik yang digunakan untuk makanan frozen biasanya tidak mempunyai pori yang akan membuat makanan bisa tahan lama. Makanan beku yang Anda jual sebaiknya juga harus di vacum agar udara di dalam tempat penyimpanan berkurang. Selain itu memberikan label makanan juga sangat perlu sekali dan pastikan memberikan tanggal pembuatan dan tanggal kapan akan berakhir.

5. Pilih Cara Melakukan Promosi

Bisnis tanpa adanya promosi tidak ada penjualan. Tanpa melakukan promosi produk yang Anda jalankan tidak akan pernah di kenal oleh banyak orang. Jadi saat Anda menjalankan bisnis jangan pernah berhenti untuk melakukan promosi.

Saya sering memperhatikan teman-teman saya dan juga banyak orang lainnya adalah saat mereka menjalankan bisnis produk fozen food atau bisnis lainnya adalah tidak melakukan promosi produk ke teman-teman dan juga secara online.

Semakin sering Anda melakukan promosi maka peluang untuk di kenal dan di lihat oleh orang lain akan semakin besar. Hal ini akan berujung ke arah penjualan.

Gunakan kalimat promosi yang menarik unik dan sewajarnya. Tujuannya agar orang penasaran dan mau melihat produk yang sedang Anda tawarkan.

Pemasaran yang juga terbukti bagus adalah promosi dari mulut ke mulut, menitipkan produk makanmu ke warung-warung atau toko-toko kue yang ada di pasaran. Meskipun cara ini cara lama tidak ada salahnya Anda tetap menggunakan cara ini dengan di padukan dengan promosi secara online.

 
Pempek legong frozen

Anda juga bisa bekerja sama dengan para influencer yang sudah punya banyak follower. Tapi yang perlu di ingat saat menggunakan jasa mereka adalah jangan minta mereka mereview makanan Anda dengan tidak jujur. Minta mereka untuk memberi tahu kalau ada produk baru namanya produk Anda, kalau mereka mau membeli silahkan mengunjungi ke sini.

Cukup sebatas itu saja, karena menurut saya jika Anda meminta mereka untuk melakukan review adalah review mereka adalah review yang tidak jujur. Review karena mendapat bayaran. Ingat ya, saya tidak mengatakan menggunakan mereka tidak bagus. Tapi Anda bisa menggunakan mereka dengan cara seperti yang saya tunjukkan di ata itu – Hanya untuk memperkenalkan produk Anda.

6. Mulai dari Reseller atau Distributor

Apabila Anda masih pemula apalagi belum mempunyai modal yang cukup, Anda bisa mengawali bisnis ini menjadi reseller terlebih dahulu, atau dropship. Pastikan Anda adalah tangan ke dua dari si distributor ya karena Anda akan mendapatkan banyak keuntungan.

Jika Anda tidak punya modal Anda bisa memulainya dengan dropship. Anda cukup mengambil foto-foto produk dari supplier Anda, kemudian Anda pasarkan kemudian jika Anda pembeli Anda akan membeli dari supplier dan supplier ini akan mengirim produknya ke konsumen dengan nama Anda.

Jika Anda sudah mempunyai modal dan bisnis itu berjalan dengan baik Anda bisa naik menjadi distributor atau kalau memang memungkinkan dan bisa membuat produknya sendiri Anda bisa produksi sendiri dan menjual kembali kepada para reseller Anda.

7. Mendapatkan Lisensi Makanan

Agar semakin luas dalam memasarkan produk Anda. Lisensi makanan bisa Anda pertimbangkan. Jika bisnis yang Anda jalankan sudah berjalan dengan baik tidak ada salahnya untuk mendaftarkan makanan Anda untuk mendapatkan lisensi sehat dan halal dari pemerintah.

Untuk lisensi ini menurut saya secara pribadi tidak usah Anda pusingkan terlebih dahulu. Jalan saja dulu. Setelah Anda mempunyai modal dan bisnisnya benar-benar berjalan baru Anda daftarkan untuk mendapatkan sertifikat sehat dan halal. Ingat ini nanti saja kalau bisnis Anda sudah benar-benar jalan dan kelihatan manteb.

Tips Dalam Melakukan Promosi Bisnis Makanan Beku

Setelah mempersiapkan semua dan semuanya di rasa sudah cukup dan mantab. Langkah selanjutnya adalah Anda hanya perlu melakukan promosi. Promosi adalah hal yang harus dan wajib Anda lakukan.

1. Maksimalkan Menggunakan Media Sosial

Sekarang ini kalau Anda tidak mau menggunakan media sosial untuk memajang produk atau mengenalkan jasa Anda maka jangan harap Anda bisa menjual produk Anda. Media sosial adalah senjata yang sangat ampuh untuk mengenalkan produk Anda kepada sebanyak mungkin orang. Meskipun tidak berhasil menjual tujuan utama Anda sudah tercapai yaitu untuk mengenalkan produk Anda.

Saya anjurkan untuk menggunakan semua media sosial yang ada seperti Facebook, Twitter, Instagram dan jika perlu menggunakan YouTube. Memang kadang kita merasa malas dan tidak ada hasilnya ketika sudah mengupload foto-foto makanan kita. Kunci untuk berhasil menjual dari online adalah tekun dan konsisten. Percayalah cepat ataupun lambat Anda pasti akan mendapatkan pembeli pertama Anda.

Pastikan Anda membuat caption yang bagus dan detai termasuk harga dan harus ke mana mereka menghubungi Anda jika mereka tertarik untuk membeli produk Anda.

Saya sering memperhatikan teman-teman saya. Saat mereka mengupload foro produk, data yang di tulis gak ada. Coba bayangin, Anda pergi ke suatu toko atau swalayan mau beli barang, tapi di kemasannya atau di etalasenya gak ada nama produk, harga dan di dalam toko itu juga gak ada penjaga tokonya. Kira-kira loe jadi beli apa mending pulang tidur aja?

Terus satu lagi nih. Kalau minat DM ya. Haaah? Ngapain dagangan loe pakai rahasia-rahasiaan segala cuy? Cantumin aja langsung harganya di situ dan tinggalin no WhatsApp loe atau link toko online elu. Kalau niat jualan gitu caranya, tapi kalau loe niiat main petak umpet ya lanjutin aja.

2. Bekerjasama Dengan Selebgram

Promosi era modern saat ini adalah menggunakan jasa para selebgram. Anda bisa menggunakan jasa mereka untuk mengenalkan produk Anda. Tapi seperti yang saya katakan di atas, jangan meminta review dari mereka, cukup minta mereka untuk mengenalkan produk Anda.

Meskipun hasilnya belum tentu bisa menaikkan jumlah penjualan produk Anda, setidaknya produk Anda sudah di tahu dan di kenal oleh banyak orang.

3. Membuat Konten-konten yang menarik

Coba kamu pikirkan kenapa Anda atau orang lain mau memfollow akun tertentu? Ada dua hal menurut saya.

  • Pertama karena orangnya, siapa dia dan
  • Yang ke dua karena kontennya. Kalau Anda bukan siapa – siapa seperti saya, Anda harus membuat dan mempunyai konten yang menarik dan baik.

Jadi pastikan Anda memposting foto produk yang menarik dan membuat penasaran orang untuk mau mencicipi atau membeli produk Anda. Tidak harus menggunakan jasa fotografer mahal, Anda bisa melakukannya sendiri dengan cara melihat foto-foto yang ada di internet kemudian mengubahnya atau menyusunnya dengan gaya dan cara Anda, tentunya yang cocok dengan produk yang mau di jual.

Untuk kontennya sendiri harus Anda pisahkan antara konten personal dengan konten bisnis. Jangan sampai akun instagram bisnis Anda di isi dengan konten-konten yang tidak ada hubungannya dengan bisnis Anda.

4. Jika Ada, Tampilkan Testimoni Pelanggan

Awal-awal menjalankan bisnis sudah pasti kita belum punya testimoni dari para pelanggan. Tapi seiring waktu pasti ada beberapa pelanggan yang sudah pernah membeli dari Anda. Jika ada, cobalah menanyakan kepada mereka tentang rasa dan apa yang kurang.

Beritahu mereka jangan takut mengatakan tidak enak atau kurang ini dan itu. Karena sebagai pedagang makanan review jujur seperti itu yang kita butuhkan, bukan review hasil bayaran dari selebgram atau artis yang hasil reviewnya akan selalu di bilang bagus dan enak padahal aslinya gak enak.

Ingat, review tidak jujur seperti itu bisa mematikan bisnis Anda. Jadi, hanya masukkan review jujur dari pelanggan sesungguhnya.

5. Adakan Diskon Atau Berikan Bonus

Sering perhatikan di Mall atau toko-toko apapun soal Diskon atau bonus yang di berikan gak? Pasti sering kan. Nah, Anda juga bisa melakukan hal yang sama dengan memberikan diskon atau bonus dengan minimal jumlah pembelian tertentu. Atau bisa juga Anda memberikan voucher belanja gratis jika mengumpulkan kupon sampai jumlah tertentu.

Cara-cara seperti ini biasanya bisa menarik perhatian banyak orang dan menaikkan rating bisnis Anda. Ingat ya, jangan asal memberikan bonus-bonus tanpa adanya perhitungan yang matang ya karena bisa menyebabkan kerugian bagi bisnis yang Anda jalankan.

Sebagai penutup dari saya. Memulai bisnis memang tidak mudah, kdang jatuh dan bangun dan lebih sering tidak jalannya. Jika Anda mengalami hal itu jangan pernah menyerah dengan setiap rintangan yang menghadang, jangan pernah takut untuk mencoba dan bangkit kembali.

Semoga dengan adanya tips sederhana dari saya di atas bisa membantu Anda sukses dalam menjalankan usaha frozen food. Jika saat ini Anda belum mempunyai modal dan ingin berjualan frozen food Anda bisa menjadi reseller atau dropshipping Pempek Legong di sini.

Jika Anda suka dengan artikel dan juga video tutorial yang kami buat ini, Bantu kami untuk share artikel dengan judul Usaha Frozen Food – Mengintip Peluang Usaha Frozen Food ini, jangan lupa subscribe channel YouTube SUBMITClimb untuk mendapatkan video lanjutan dan juga video tutorial lain yang mungkin berguna dan bermanfaat untuk Anda. Anda juga bisa menemukan tutorial dan beberapa panduan yang hanya kami share di akun sosial media kami seperti di Facebook, Facebook Group, Twitter dan Instagram SUBMITCLimb.

Artikel yang menarik lainnya:

This Post Has 0 Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Back To Top