Meningkatkan Penjualan dengan Warna, Benarkah Demikian?

Meningkatkan Penjualan dengan Warna – Warna meskipun tampak sederhana, setiap warna yang kita lihat dan gunakan bisa memberikan kesan dan juga bisa mengartikan kondisi sosial tertentu. Contohnya saja warna putih, ini bisa mengartikan suci, bersih dan dingin di daerah yang bersalju. Warna putih juga bisa mengartikan sesuatu yang kurang baik, misalnya saja di negeri Timur warna putih bisa memberikan kesan kematian dan mungkin sangat menakutkan karena berhubungan dengan kain kafan untuk orang mati. (Meskipun secara teoritis warna putih bukan bagian dari sebuah warna)

Warna juga bisa membantu untuk meningkatkan penjualan. Para desainer grafis dan tenaga pemasar sudah tahu dan melakukan penelitian kalau penggunaan warna juga bisa memberikan pengaruh untuk kegiatan pemasaran. Warna memang bisa mempengaruhi kita secara psikologis dengan cara yang tidak pernah kita bayangkan dan pikirkan.

• Warna bisa mempengaruhi selera makan dan juga cara menikmati secangkir coklat panas. Coklat akan jauh lebih terlihat menggoda dan nikmat jika kita sajikan dengan menggunakan cangkir yang berwarna orange atau warna cream daripada kita sajikan dengan gelas atau cangkir warna putih.
• Mampu Mengubah detak jantung kita
• Membuat kita lebih kuat dan bersemangat
• Dan masih banyak lagi manfaat lainnya

Nail Patel, salah satu ahli marketing dunia, pernah mengadakan study kasus tentang hal ini mengatakan, kalau pemilihan dan penggunaan warna yang tepat mampu memberikan peningkatan konversi penjualan bisnis sekitar 24%.

Apa artinya hal ini bagi kita sebagai seorang pemilik bisnis?

Ini mengartikan hanya dengan menggunakan warna dan pemilihan warna yang tepat, calon konsumen Anda sudah bisa tertarik dan bisa memutuskan untuk membeli melanjutkan untuk membeli produk yang Anda jual atau tidak.

Menarik sekali bukan?

Bagi saya hal ini sangat menarik dan mengapa tidak kita manfaatkan. Berikut ini gambar dari beberapa efek emosional dari penggunaan warna yang telah di dokumentasikan dengan sangat baik.

Dari masing-masing warna yang kita lihat di dalam gambar yang ada di atas, warna bisa menjadi pedang yang bermata dua. Meskipun di satu sisi mempunyai arti yang bagus di sisi yang lain juga mempunyai arti yang tidak baik. Sebagai contoh warna merah yang ada di dalam gambar. Warna merah mengartikan Passion, Semangat dan kegembiraan di sisi lain warna merah juga bisa mengartikan danger dan overstimulation.

Maka itu penting sekali untuk memilih dan mengaplikasikan warna dengan benar agar tidak menjadi pedang bermata dua bagi bisnis Anda.

Mengapa Warna Bisa Membantu Meningkatkan Penjualan?

Ketika kita melihat sebuah warna, seluruh otak kita bekerja dan kemudian melepaskan hormon, yang menyebabkan suasana hati, emosi dan fluktuasi perilaku. Inilah sebabnya mengapa sebuah warna bisa memainkan peran penting seperti itu dalam identitas merek Anda dan bagaimana hal itu bisa membuat orang-orang mampu merasakan dan anehnya mereka juga bisa tidak nyaman jika melihat warna-warna tertentu dalam konteks yang tidak cocok, contohnya misalnya Anda mengecat kamar tidur bayi Anda dengan menggunakan warna merah tua (pasti akan membuat menyeramkan orang).

Sama seperti sebuah foto model, jika warna brand Anda tidak cocok dengan kepribadian dari merek Anda, orang-orang seperti dimatikan. Seorang pengusaha mengatakan, ‘Memprediksi warna yang berkaitan dengan produk yang kita pasarkan jauh lebih penting daripada warna itu sendiri.’ Seberapa besar seseorang akan membeli produk dari Anda sdah banyak terbukti sangat dipengaruhi oleh penggunaan warna yang tepat dan ini telah terbukti sangat dipengaruhi oleh warnam karena warna itu sendiri mempengaruhi cara konsumen Anda memandang kepribadian brand Anda.

Efek dari warna sangat-sangat kuat sekali

Sebagai contoh, 85% orang yang membeli mengatakan bahwa alasan utama mereka membeli adalah karena pengaruh warna. Dan 66% orang yang tidak membeli produk kecuali jika mereka memang benar-benar sangat menyukai warna produk itu.

Sekarang mungkin Anda ingin bertanya, apakah kita bisa memprediksi warna-warna yang di sukai oleh orang-orang?

Jawabannya tidak, tetapi kita bisa melihat dari hasil kebiasaan dan uji coba yang dilakukan oleh orang-orang dengan warna-warna yang sudah pernah digunakan dan di uji coba. Nah dari hasil yang sudah pernah di uji coba ini bisa kita gunakan untuk membantu kita meningkatkan penjualan Anda secara online.

Warna ternyata bisa membuat suasana hati berubah sesuai denga mood kita. perhatikan gambar yang ada di bawah ini:

Dari gambar itu kita bisa memanfaatkan setiap elemen warna itu saat kita membuat desain untuk poster, website dan lainnya. Tujuannya tentu untuk membantu memicu perubahan emosional dari setiap orang yang mengunjungi website kita. Dengan menerapkan elemen warna ini semoga kita bisa meningkatkan konversi penjualan.

Tetapi bukan berarti warna-warna yang lain tidak boleh kita gunakan di dalam website dan juga desain kita.

Berikut ini beberapa warna yang bisa Anda gunakan di dalam desain website Anda, untuk membantu meningkatkan penjualan.

1. Warna Merah

Siapa yang tidak tahu arti warna merah? Saya rasa setiap orang indonesia mengetahui arti warna merah, karena bendera Indonesia menggunakan warna merah dan putih. Merah biasa diartikan dengan keberanian, semangat dan kekuatan.

Para ilmuwan yang berada di Universitas of Durham sekitar tahun 2005 mengumumkan hasil dari penelitina mereka yang menunjukkan bahwa seorang atlet yang menggunakan pakaian yang berwarna merah akan lebih cenderung bisa mengalahkan lawan-lawan mereka, meskipun tidak selalu begitu.

Apa pengaruh warna merah pada penjualan Anda?

Saya secara pribadi juga pernah bertanya-tanya mengapa warna merah bisa membantu meningkatkan penjualan kita? rupanya warna merah mampu memicu aksi seseorang. Katakanlah Anda membuat sebuah desain website yang cukup bagus dan tidak menggunakan warna merah di dalamnya, maka Anda bisa menempatkan tombol “buy now” dengan warna merah, dengan demikian seseorang akan lebih melihat tombol ini saat mengunjungi website Anda.

Memang pada penerapannya pasti akan sulit dan tidak segampang yang saya katakan di dalam artikel ini, apalagi kalau Anda bukan siapa-siapa dan juga memulainya dengan modal yang sangat terbatas, saya yakin akan membutuhkan waktu dan juga upaya yang lama, bahkan tidak sedikit yang akan mengalami kegagalan juga. Meskipun begitu, tidak ada salahnya kita mencoba apa yang sudah di teliti dan d riset oleh para ilmuwan dan pakar tentang warna-warna yang mampu meningkatkan penjualan.

Di mana sebaiknya warna – warna itu kita tempatkan?

Kalau kita perhatikan banyak sekali website-website besar menggunakan warna merah untuk tujuan pembelian langsung. jadi biasanya warna merah banyak digunakan untuk tombol orde atau pembelian di website eCommerce.

Apakah warna ini tidak bisa digunakan untuk website lain? Tentu saja bisa, salah satunya misalnya saja untuk website vendor perangkat lunak B2B. saat diuji oleh Hubspot split tester dengan menggunaan tombol yang berwarna merah dan tombol yang menggunakan warna lain, warna merah rupanya mampu meningkatkan konversi sebanyak 21% jika dibandingkan dengan menggunakan warna yang lain – misalnya warna hijau.

Perhatikan hasil yang ada di dalam gambar yang ada di website ini:

Dari gambar hasil penelitian itu, kita bisa melihat kalau warna merah, rupanya menghasilkan lebih banyak kemungkinan untuk di klik jika kita bandingkan dengan warna-warna yang lainnya.

2. Warna Biru

Selain warna merah Anda juga bisa menggunakan warna lain yaitu warna biru. Berdasarkan hasil penelitian dan uji coba, warna biru mampu meningkatkan penjualan secara tidak langsung. warna biru biasanya mengartikan dengan stabilitas, tenang dan ketentraman, bagi banyak orang warna ini katanya sangat cocok dengan lambang keuangan.

Warna biru juga menimbulkan rasa aman dan ketenangan. Maka jika Anda ingin orang lain merasakan keamanan saat berbelanja di toko online Anda, maka warna biru ini bisa Anda gunakan di dalam desain website Anda.

Sebenarnya apa sih pengaruh warna biru dengan penjualan?

Saya sampai hari ini juga heran kenapa warna bisa mempengaruhi perasaan dan hati seseorang. Menurut saya yang menciptakan warna ini sangat hebat dan luar biasa, makannya kita harus bersukur kepada Tuhan yang sudah menciptakan warna-warna ini dan juga alam semesta ini untuk kita.

Menurut para ahli, warna biru bisa membantu meningkatkan penjualan secara tidak langsung dengan cara mengatasi kegelisahan dan juga kecemasan yang di timbulkan oleh seseorang pada suatu waktu. Jika dengan warna merah, kita mencoba membuat seseorang bergairah dengan sistem syarafnya – sekarang waktunya bagi kita untuk membuat orang – orang duduk, dan melihat, serta menyadari bahwa sekaranglah waktunya untuk membeli. Banyak orang menggunakan warna biru sebagai latar belakang sebuah website atau desain website, jarang sekali yang menggunakan warna biru di dalam sebuah tombol order meskipun ada. Karena biasanya saat seseorang berbelanja online ada rasa cemas dan ketakutan. Nah, warna biru untuk mengatasi masalah itu pada orang-orang.

Makannya kalau kita perhatikan warna biru banyak digunakan sebagai elemen background dari sebuah website untuk meningkatkan konversi untuk mengatasi hal-hal yang bisa menakutkan para pengunjung website saat akan berbelanja online. Warna biru bisa kita temukan di website seperti keuangan, asuransi dan kedokteran.

Lihat Penggunaan dan Penempatan Warna Biru

Mungkin sampai di sini Anda akan bertanya-tanya, bagaimana caranya kita menggunakan warna-warna ini di dalam website kita? mari kita lihat contoh sebuah website pembayaran online dunia yang sangat terkenal Paypal.

Kalau kita lihat bersama dari website Paypal, kita bisa melihat bahwa mulai dari logo, tombol order atau action dan juga teks yang ada di dalam website itu kebanyakan di dominasi oleh warna biru. Makannya kalau kita browsing di internet kita akan banyak menemukan website-website keuangan, asuransi dan beberapa website lain yang menggunakan warna biru.

Sekarang mari kita lihat gambar yang ada di bawah ini, mereka menggunakan warna yang sangat kontras sekali dengan menggabungkan warna emosional yang sangat berlawanan untuk judul yang dibuatnya.

Sekarang mari kita perhatikan website yang ada di bawah ini. mereka menggunakan dua warna pada tombol action mereka, biru dan hijau. Warna hijau digunakan untuk tombol download sedangkan warna biru untuk tombol action Buy.

Lihat Penggunaan dan Penempatan Warna Biru Pada Website

Jika penjualan Anda berfokus kepada kehandalan dan keseriusan, maka warna biru akan membantu memberikan konversi yang cukup baik. Warna biru bisa digabungkan dengan warna putih. Selain itu penggunaan teks berwarna biru dan kuning secara bersama-sama bisa membuat orang lebih mudah untuk membacanya. Ini akan membantu orang-orang yang buta warna merah dan hijau untuk bisa melihat warna Biru dan Kuning.

3. Warna Hijau

Hijau sangat berkaitan dengan keadaan lingkungan yang berwarna hijau. Saya mungkin ingin menggambarkannya dengan sesuatu yang berhubungan dengan alam dan juga keadaan ramah lingkungan. Warna hijau bisa digunakan oleh mereka yang mempunyai bisnis yang berhubungan dengan hal yang serupa meskipun mungkin tidak ada hubungannya secara langsung.

Ada banyak bisnis saat ini yang menghubung-hubungkan dengan alami, natural dan ramah lingkungan. Meskipun kalau kita lihat secara detail, sebenarnya produk atau bisnis yang mereka jalankan itu sama sekali tidak berhubungan dengan hal itu. Sebagai contoh Yoga, ada banyak sekali studio Yoga yang menggunakan ini untuk tujuan menarik perhatian orang saja.

Sebenarnya apa sih pengaruh warna hijau dengan penjualan?

Warna hijau jika digunakan dengan tepat bisa membantu Anda untuk meningkatkan penjualan Anda. sebagai contoh pada tahun 2010, sebuah perusahaan kaos RIPT memutuskan untuk melakukan beberapa split test, yang satu menggunakan tombol berwarna hitam dan yang satunya menggunakan tombol berwarna hijau.

Apa yang terjadi dari hasil split test yang dilakukan oleh mereka?

Dari hasil itu, mereka mendapatkan bahwa iklan yang menggunakan tombol buy yang berwarna hijau jauh lebih tinggi untuk mendapatkan konversi sekitar 6,3%.

Beberapa Website menempatkan Warna Biru dan Hijau

Mari sama-sama kita perhatikan website Bli-bli dan Dell yang menggunakan warna biru dengan baik. Bisa jadi mereka mengetahui tentang hal ini.

Hampir di keseluruhan halaman website mereka di dominasi dengan warna biru untuk menunjukkan kehandalan dan juga kecerdasan. Meskipun dalam penggunaan tombol CTA, mereka menggunakan warna Orange, Biru dan Hijau, hal itu sangat membantu mereka untuk meningkatkan konversi.

Bagaimana Cara Menggunakan dan Menempatkannya?

Menurut saya semua warna bisa dipadukan dengan latar belakang warna putih. Jika Anda melihat para pembeli Anda memang membutuhkan warna hijau, maka Anda bisa menempatkan tombol Beli dengan menggunakan warna hijau.

Kalau kita perhatikan dari gambar ini, kita bisa melihat kalau warna hijau sepertinya sangat bagus dan bisa bekerja dengan website yang menjual barang-barang yang berhubungan dengan elektronik, dan kalau kita lihat di gambar warna hijau dan merah mempunyai perbedaan yang sangat sedikit sekali.

4. Warna Ungu

Bagi beberapa orang warna ungu adalah warna wanita dan tidak cocok untuk pria. Menurut saya tidak juga, karena banyak juga pria yang suka dengan warna ungu. Warna ungu biasanya dihubungkan dengan kekuasaan, kekayaan dan juga royalti, bahkan dulu pernah ada hukum yang melarang orang untuk menggunakan kain yang berwarna ungu.

Mereka yang menyukai warna ungu:

Kalau kita lihat dari gambar itu, warna ungu kemungkinan tidak cocok untuk mentarget orang yang berjenis kelamin laki-laki, karena kemungkinan besar mereka tidak ingin terlalu mengklik tombol beli yang menggunakan warna ungu.

Sebenarnya apa sih pengaruh warna ungu dengan penjualan?

Warna ungu biasanya sangat cocok dipadukan dengan warna kuning dan hijau. Kalau saya perhatikan waran ungu banyak digunakan di website-website yang mempunyai perpaduan warna putih dan juga warna hitam. Tujuannya untuk membedakan dan menarik perhatian, biasanya banyak terlihat di item menu dan juga beberapa elemen yang berhubungan dengan konversi.

Beberapa contoh Website yang menempatkan Warna ungu

Saya melihat beberapa website yang bmenggunakan warna ungu misalnya saja Roku TV streaming, dia menggunakan warna ungu pada logo dan beberapa elemen lainnya yang ada di website mereka.

Bagaimana Cara Menggunakan dan Menempatkannya?

Warna ungu memeng akan memberikan kesan yang lebih menonjol karena memang biasanya di tujukan untuk pencitraan dan konversi di beberapa website yang banyak menggunakan warna krem-coklat dan warna biru. Website-website keuangan dan juga pendidikan biasanya menggunakan warna ini.

5. Warna Hitam

Meskipun terlihat gelap sebenarnya warna hitam memberikan banyak peran penting dan memberikan kesan kemewahan. Banyak brand besar yang menggunakan warna hitam dan berkesan lelaki sekali. Sebagai contoh Lamborghini, Harley Davidson, Rolls Royce dan masih banyak lainnya.

Warna hitam bisa di kombinsikan dengan warna lain agar bisa menciptakan kesan dan hasil yang lebih bagus. Kalau saya perhatikan hitam banyak digabungkan dengan warna putih.

6. Warna Orange

Warna orange termasuk dalam kategori warna terang. Warna orange tidak sekuat warna – warna terang lainnya seperti merah. Warna ini banyak digunakan dalam website baik sebagai background dan juga sebagai tombol action.

Sebenarnya apa sih pengaruh warna orange dengan penjualan?

Warna orang sangat menonjol dan beberapa website menggunakannya untuk elemen konversi. Memang dengan menggunakan warna orange website akan terlihat bersih. Meskipun bukan warna yang begitu penting, warna orang dianggap sebagai warna yang positif dan banyak di gunakan di tombol buy.

Contoh Penempatan Warna Orange di Website

Ada banyak website yang menggunakan warna dalam tombol klik dan juga website mereka, namun di sini saya akan memberikan contoh beberapa website yang mungkin sudah Anda kenal dan dengar sebelumnya.

Website blogger menggunakan tombol warna orange

Website Harley Davidson

Di dalam website itu kita bisa melihat penggunaan warna orange pada beberapa tombol yang sangat terlihat. Warna itu sangat – sangat menonjol dan pasti membuat orang ingin mengklik tombol itu.

Kesimpulan

Dari apa yang saya sudah jelaskan di atas bisa kita lihat bersama bahwa pemilihan dan juga penggunaan warna di website kita sangat penting untuk tujuan meningkatkan konversi.

Lalu, Warna apa yang harus Anda gunakan?

Untuk pemilihan warna memang harus di sesuaikan dengan brands yang akan Anda bangun. Jika brands Anda adalah tentang kebebasan dan juga kesenangan sekaligus ingin menunjukkan kekuatan maka penggunaan warna-warna seperti yang ada di Harley Davidson bisa Anda gunakan.

Meskipun ini hanya sebuah warna dan bagi beberapa orang, warna mungkin tidak mengartikan apa – apa, tidak ada salahnya juga kita mencoba menerapkannya dalam website kita, mengingat sudah banyak para ahli dalam bidang warna yang melakukan penelitian dan mengujinya.

Apakah ini pasti akan berhasil atau tidak? Satu-satunya cara untuk bisa mengetahui hal ini adalah dengan mencobanya secara langsung dan untuk hasil yang lebih cepat, coba juga mengiklankannya.

Jika Anda suka dengan artikel dan juga video tutorial yang kami buat ini, bantu kami untuk share artikel Meningkatkan Penjualan dengan Warna ini dan jangan lupa subscribe channel YouTube SUBMITClimb untuk mendapatkan video – video tutorial lain yang mungkin berguna dan bermanfaat untuk Anda. Anda juga bisa menemukan tutorial dan beberapa panduan yang hanya kami share di akun sosial media kami seperti di Facebook, Facebook Group, Twitter dan Instagram SUBMITCLimb.