skip to Main Content
JANGAN LUPA LIKE - COMMENT - SHARE & SUBSCRIBE >>
Mengatasi Perang Harga dalam menjalankan bisnis

Mengatasi Perang Harga dalam menjalankan bisnis online

Mengatasi Perang Harga – Semua pemilik bisnis harus mempunyai strategi pemasaran yang jitu dan mungkin juga sebuah manajemen yang baik. Dalam sebuah persaingan bisnis, perang harga bisa jadi sebuah senjata pamungkas untuk bisa menang dari para pedagang atau pebisnis lainnya.

Lalu yang akan saya tanyakan kepada Anda adalah bagaimana caranya kita mengatasi perang harga dalam menjalankan bisnis yang sehat, dan untuk mengetahuinyai jawabannya saya akan membahasnya dengan Anda melalui artikel yang akan saya buat ini.

Apa itu Perang Harga?

Perang Harga adalah sebuah persaingan di dunia bisnis baik offline maupun bisnis online dalam menentukan harga jual barang dagangan yang dilakukan oleh para pemilik bisnis untuk bisa merebut atau menguasai pasar dan mengalahkan saingan dagangnya.

Mengapa ada Perang harga?

Setiap bisnis mempunyai persaingan, apapun itu model bisnisnya. Katakanlah Anda menciptakan sebuah produk baru yang bisa menarik perhatian dan minat banyak orang. bukan hanya menarik minat mereka, mungkin barang itu memang sangat dibutuhkan oleh banyak orang sehingga laris di pasaran.

Bisa jadi belakangan akan ada produk baru yang mirip dengan produk yang Anda jual dengan jumlah penjual dan produk yang banyak. Biasanya produk yang baru ini akan di jual dengan harga yang lebih rendah dari harga yang kita jual, jika ini terjadi maka akan menimbulkan red ocean baru dalam bisnis yang Anda jalankan.

Para pelaku bisnis baru itu sudah pasti akan melakukan segala macam cara untuk bisa bersaing dan menjatuhkan Anda dari segi harga jual. Tujuannya satu, untuk bisa menguasai pasar dan mendapatkan uang sebanyak mungkin tanpa memperdulikan hal lain dikemudian harinya.

Memang perang harga itu sudah sangat wajar dalam dunia bisnis. Ada pemilik bisnis yang mau bersaing dengan sehat tetapi banyak juga yang mau bersaing dengan cara-cara yang tidak baik (cara kotor) sehingga bisa membuat pelakuk usaha lain merugi. Cara inilah yang menurut saya harus kita hindari. Meskipun kehiudpan itu sangat sulit, kita tidak boleh sampai mencelakai dan merugikan orang lain, ini menurut saya.

Mengatasi Perang Harga

Sebagai pemilik bisnis apa yang harus kita lakukan saat menjalankan sebuah bisnis, apakah kita harus ikut dalam perang bisnis seperti memberikan diskon besar-besaran atau Anda ingin menurunkan kualitas produknya?

Ini namanya adalah red ocean lautnya menjadi berdarah-darah sehingga semua yang ada di dalam bisa mati semua. Untuk mereka yang mempunyai modal yang kuat bisa jadi akan menang, jadi boleh saja perang harga.

# Apakah Harus Ikut Dalam Perang Harga?

Boleh tidak orang yang mempunyai modal besar melakukan perang harga dengan memberikan diskon gede-gedean, cash back banyak-banyakan, jadi bisa dikatakan melakukan bunuh-bunuhan dengan mengandalkan modal yang mereka miliki?

Jawabannya boleh saja!

Tetapi kalau Anda dan saya bisa melakukan sesuatu yang lebih baik daripada melakukan hal yang di atas, misalnya saja melakukan satu hal yang lebih kreatif, contohnya saja Anda mempunyai produk baru, penjelasan yang lebih lengkap dan baru, wilayah baru, atau hadiah baru, ada batas harga atas dan batas harga bawah, atau mungkin memberikan service yang lebih baik dari para pesaing Anda menurut saya cara ini jauh lebih baik daripada melakukan perang harga.

Jadi yang ingin saya sampaikan di sini adalah ada banyak cara yang bisa Anda lakukan untuk Mengatasi perang harga dalam menjalankan bisnis. Cuma karena banyak orang tidak mau belajar secara sungguh-sungguh dan mau tahu jadi yang mereka lakukan hanya “perang harga saja”.

Cuma kalau Anda melakukan hal itu Anda bisa saja mati juga, misalnya kehabisan modal. Selesai! Karena Anda kalah modal dari para pesaing Anda.

# Apakah kita bisa menurunkan Kualitas Tapi Harganya juga Turun?

 

Banyak orang akan melakukan cara ini, bisa jadi Anda yang sedang membaca artikel saya ini juga pernah melakukan hal ini. Tetapi coba Anda melakukan cara-cara yang lebih unik seperti yang akan saya jelaskan selanjutnya di sini.

Jadi kalau Anda tidak bisa memberikan harga yang paling murah maka harga yang Anda berikan harus paling gelap.

Mungkin sampai di sini banyak yang bingung dengan apa yang saya katakan, Maksudnya apa “Memberikan harga yang paling Gelap?”

Ya Anda bisa melakukan trik ini.

Jadi begini maksud dari kata-kata saya itu, katakanlah Anda mempunyai saingan baru di dalam menjalankan sebuah bisnis, katakanlah saya dan Anda menjual beras. Sama – sama bersaing dalam bisnis beras.

Kira-kira apa strategi lain apa yang akan Anda lakukan, silahkan memberikan jawabannya di kolom komentar ya.

  • Membuat Kategori Baru. Mungkin Anda ingin bertanya kepada saya, Strategi apa yang akan saya lakukan? Jika itu yang menjadi pertanyaan Anda. Saya akan membuat sebuah kategori yang baru kalau saingannya sama – sama beras, yaitu “BERAS SEHAT”.
  • Membuat Nilai Tambah. Misalnya saja kalau saingannya adalah sama-sama beras maka saya akan membuat nilai tambah dalam strategi pemasaran saya, misalnya “Beras yang saya jual mengandung vitamin E atau lainnya”.
  • Membuat Nilai Tambah sekaligus Memonopili. Jadi Anda langsung mempatenkan nilai tambah itu lebih dulu daripada para pesaing Anda. Maka sudah selesai. Jadi Anda tidak mungkin bisa saingan harga lagi karena Anda sudah lebih dulu mempatenkannya.

Jadi dengan melakukan beberapa trik seperti itu Anda sudah membuat sesuatu yang berbeda dengan pesaing Anda tanpa harus menurunkan harga atau bersaing harga. Anda malah menaikkan nilainya (create something).

# Coba Naikkan Harga dengan memberikan Hadiah

Ini maksudnya bagaimana lagi, sudah susah bersaing dengan para pemain yang menurunkan harga kita kok malah di suruh naikin harga, apa malah akan bikin kita mati pelan-pelan?

Katakanlah Anda menjalankan bisnis sewa mobil pengantin. Biasanya pasaran akan mematok harga pasaran yang hampir mirip-mirip atau mendekati sama. Katakanlah sewa mobil Alphard di Bali sekitar Rp.1.600.000. atau mungkin ada juga yang ngasih harga Rp.1.500.000 atau Rp.1.900.000. ini namanya perang harga.

Daripada pusing dengan perang harga seperti itu, cobalah Anda buatkan paket dengan menaikkan harganya sebesar Rp.2,7 Juta (ini hanya contoh saja). Dengan membuat paket – paket seperti ini kemungkinan besar akan membuat orang berpikir, kemudian mau menyewa mobil dari Anda.

Sebagai contoh misalnya Anda membuat slogan seperti ini “Sewa Mobil Pengantin Gratis Jasa dan Honeymoon”. Jadi daripada Anda memberikan diskon atau menurunkan harga cobalah untuk menaikkan harga jualnya dengan cara-cara seperti ini. Kemungkinan Orang akan lebih tertarik, sudah sewa mobil dapat gratis honeymoon ke Bali atau ke lombok atau phuket? Selain itu mereka juga dapat Jas dengan merk terkenal misalnya.

Mungkin Anda bertanya kok bisa, Apa tidak Rugi, Nanti bayarnya pakai apa?

Jadi Anda bisa memberikan pelanggan Anda Voucher sebagai alat pembayaran Jas yang mereka beli dan liburan dengan menggunakan voucher juga, karena sekarang ada perusahaan yang menjual voucher, marketing revolisioner international yang bisa memberikan harga jauh lebih murah.

Dengan membuat paket-paket seperti itu biasanya orang akan lebih cenderung suka dan mau membeli. Atau bisa juga dapat foto gratis, dapat spa gratis dan lain sebagainya. Ini ada tekniknya, memang terkesan mahal tapi sebenarnya biayanya murah.

This Post Has 0 Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Back To Top